BanjarExpress – Kabar duka datang dari dunia sepak bola. Penyerang Liverpool dan Timnas Portugal, Diogo Jota, dinyatakan meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan tragis di Spanyol pada Rabu dini hari (3/7/2025). Ia dan adiknya, Andre Filippe da Silva, tewas dalam insiden yang terjadi akibat pecah ban saat mereka mengemudikan Lamborghini.
Kecelakaan terjadi sekitar pukul 00.30 waktu setempat di Km 65 Jalan A-52, Sanabria, Zamora, Spanyol. Mobil Lamborghini yang korban kendarai keluar jalur dan menghantam pembatas jalan, sebelum akhirnya terbakar hebat. Kedua korban tewas di lokasi kejadian.
Mengutip laporan Daily Mail UK, fisioterapis pernapasan Jota, Miguel Gonclaves, mengungkapkan bahwa sang pemain tengah dalam masa pemulihan pascabedah paru-paru akibat pneumotoraks (paru-paru kolaps). Dokter sangat tidak menyarankan pasien naik pesawat dalam kondisi tersebut karena perubahan tekanan udara bisa memicu komplikasi fatal.
Baca Juga : Banjarmasin Bersiap Luncurkan Vaksinasi Dengue, Wali Kota Tekankan Kolaborasi Cegah DBD
“Karena kondisi itu, ia memilih berkendara ke Santander lalu menyeberang ke Inggris dengan kapal feri,” kata Miguel.
“Dia bahkan sempat merencanakan singgah dan menginap di Burgos sebelum melanjutkan perjalanan.”
Takdir berkata lain. Diogo Jota dan adiknya, Andre, tidak pernah tiba di pelabuhan tujuan. Mereka mengemudikan Lamborghini dalam perjalanan darat, namun kecelakaan tragis akibat pecah ban merenggut nyawa keduanya. Mobil kehilangan kendali, menabrak pembatas jalan, dan terbakar sebelum tim penyelamat sempat tiba di lokasi.
🕊️ Liverpool dan Portugal Berduka
Liverpool FC telah mengonfirmasi kabar duka ini dan menyampaikan belasungkawa mendalam, sekaligus meminta publik untuk menghormati privasi keluarga Jota yang tengah berduka.
“Pemain kami meninggal dunia dalam kecelakaan di Spanyol. Kami tidak akan memberikan komentar lebih lanjut dan akan mendukung keluarga serta rekan-rekannya sepenuhnya dalam masa sulit ini,” tulis pernyataan resmi klub.
Panitia pemakaman menjadwalkan pemakaman Jota dan Andre pada Sabtu (5/7/2025), dan Uskup Porto, D. Manuel Linda, akan memimpin langsung prosesi tersebut. Sejumlah tokoh nasional Portugal, termasuk Presiden Marcelo Rebelo de Sousa, akan menghadiri penghormatan terakhir.” Banyak pihak mengenal sang pemain sebagai sosok rendah hati dan pekerja keras yang telah memberikan kontribusi besar bagi klub dan negaranya.